Apa lantas hendak kau salahkan gelombang,
Jika dermaga yang kau tuju
Tak ingin kau singgahi..
Apa hendak kau maki rasa hati,
Yang berharap mawar
Tapi duri yang kau dapati..
Tak usah juga kau tangisi
Setiap masa manis berhujan puisi
Tapi kemudian bermandi caci
Cinta bukanlah pesta kembang api
Warna-warni indah membuncah langit
Memecah sunyi
Tapi hanya hitungan detik
Lalu sepi kembali temani
Percayalah..
Cinta kan selalu senantiasa hadir
Untuk yang mau mengerti